Menstabilkan Gula Darah

Pertama, seafood liar Alaska merupakan sumber protein berkualitas tinggi yang sangat baik dan tidak mengandung karbohidrat. Karena itu, ketika dipadukan dalam makanan seimbang, seafood menstabilkan gula darah dan rasa kenyang.

Penyedia Nutrisi Penting

Seafood liar Alaska juga kaya nutrisi penting seperti asam lemak omega-3, vitamin D, seng, dan selenium.

Pencegahan

Vitamin D berperan penting dalam sekresi insulin, dan kadar yang tidak memadai dapat menyebabkan ketidakseimbangan gula darah. Pada individu dengan kadar vitamin D yang lebih rendah, terdapat peningkatan risiko terkena diabetes dan intoleransi glukosa. Penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin D yang memadai di awal kehidupan mengurangi risiko terkena diabetes tipe 1. Selain itu, makanan yang tinggi asam lemak omega-3, seperti seafood Alaska, telah terbukti meningkatkan metabolisme glukosa yang mengurangi kemungkinan mengembangkan resistensi insulin atau diabetes.

Mengurangi Risiko Penyakit Jantung Sekunder

Seafood liar Alaska adalah salah satu sumber asam lemak omega-3 terbaik di dunia. Asam lemak omega-3 merupakan senyawa anti-peradangan efektif untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Individu yang hidup dengan diabetes memiliki peningkatan risiko penyakit kardiovaskular tiga hingga empat kali lipat, termasuk penyakit jantung koroner, dibandingkan dengan populasi umum. Penelitian telah membuktikan konsumsi lemak ikan dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung koroner. Diet tinggi asam lemak omega-3 juga menurunkan kadar serum trigliserida, yang dapat meningkat pada individu yang memiliki kadar gula darah tinggi secara terus-menerus.